PRINGSEWU - Rumah Kasimun (72), warga Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, yang roboh akibat angin kencang kini mulai dibangun. Bahkan, rumah yang semula semipermanen rata dengan tanah itu kini dibangun berdinding bata.
Bersama warga, pembangunannya juga melibatkan gotong royong TNI dari Kodim 0424 dan anggota Polres Pringsewu.
Polres Pringsewu memberikan bantuan material berupa 30 sak semen dan besi yang diserahkan Kaur Bin Ops Sat Binmas Polres , Iptu Eko. Bantuan tersebut diberikan sebagai wujud keprihatinan atas musibah yang menimpa salah satu warga tersebut.” Polres Pringsewu berkomitmen untuk memberikan dukungan maksimal kepada korban dan membantu mereka dalam proses pemulihan,” jelas Iptu Eko Sujarwo mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya.
Terpisah Kepala Pelaksana BPBD Pringsewu Nang Abidin Hasan mengatakan untuk warga yang rumahnya ambruk sudah di berikan bantuan. “Sudah di berikan bantuan beberapa hari lalu mas,” terangnya.
Seperti diberitakan dalam sehari angin kencang merobohkan Dua rumah di dua tempat berbeda, Minggu (29/10).
Masing masing di kecamatan Pringsewu dan Gadingrejo. “Ada dua rumah dari laporan yang masuk,” terang kepala BPBD Pringsewu Nang Abidin Hasan.
Di katakannya rumah yang roboh yakni milik Haris di RT.002 RW.002 Pekon Waluyojati Kecamatan Pringsewu Kabupaten Pringsewu dan Kasimun di pekon Mataram Gadingrejo.
Dikatakannya Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi Ananto Pratikno juga sudah turun ke lokasi. “Tadi pak Ananto juga sudah kelokasi, menggali informasi termasuk pengecekan,” terangnya.
Rumah warga tersebut di tambahkan anggota DPRD Pringsewu Anton Subagyo yang mendatangi lokasi dalam keadaan roboh.”Rumah pak Kasimun roboh ,” ungkapnya prihatin.
Rumah tua berdinding papan itu menurutnya rata dengan tanah akibat terkena angin kencang sekitar pukul 15.30 WIB, Minggu (29/10). “Untungnya sejak jam 13.00 pak Kasimun pergi kesawah untuk merumput kambingnya,” jelas Anton.(sag/c1/abd)
Kategori :