Peran Ibu dan Perempuan dalam Memperkuat Ketahanan Keluarga dan Perekonomian

TANGGAMUS – Para ibu dan perempuan harus semakin berdaya agar dapat memperkuat ketahanan dan perekonomian keluarga serta memiliki jiwa inovatif dan kreatif. 

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Pj. Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan Hari Ibu Ke-96 yang berlangsung di aula Islamic Center, Kotaagung.

“Saya mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-25 kepada Dharma Wanita Persatuan. Semoga peringatan ini menjadi momentum bagi jajaran DWP Kabupaten Tanggamus untuk memantapkan peran dan fungsinya, sesuai dengan visi organisasi yaitu ‘Menjadi organisasi istri PNS yang kokoh, bersatu, dan mandiri’,” ujar Mulyadi Irsan.

Mulyadi mengungkapkan bahwa momentum ini sangat penting untuk memperjuangkan dan memantapkan komitmen dalam menghadapi berbagai tantangan. Tema peringatan Hari Ulang Tahun DWP ke-25 Tahun 2024 adalah “Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045”, sementara Tema Hari Ibu 2024 adalah “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045.”

Menurut Mulyadi, perempuan memiliki peran vital dalam pembangunan bangsa dan masyarakat. “Saya berharap ibu-ibu DWP terus berkontribusi pada pembangunan bangsa, dimulai dari yang terdekat, yaitu mendidik anak-anak kita. Anak-anak ini akan menjadi generasi penerus yang akan melanjutkan perjuangan membangun daerah dan negeri ini,” katanya.

Ia juga mengapresiasi DWP Kabupaten Tanggamus yang telah mengaktualisasikan perannya dalam pembangunan di berbagai sektor, mulai dari sosial, ekonomi, hingga kesehatan. “Semoga di hari ulang tahunnya, DWP terus berinovasi menghadapi tantangan zaman,” tambahnya.

Ketua DWP Kabupaten Tanggamus, Hj. Lindika Suaidi, dalam sambutannya yang dibacakan mewakili Ketua Umum DWP Pusat, menyampaikan bahwa perjalanan panjang DWP selama 25 tahun telah mengukuhkan organisasi ini sebagai garda terdepan dalam mendukung pembangunan nasional. 

Tema HUT DWP kali ini, “Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045,” menunjukkan komitmen untuk memperkokoh pondasi organisasi dalam menghadapi berbagai perubahan zaman.

“Untuk mencapai visi besar Indonesia Emas 2045, kita perlu memastikan organisasi yang kuat dan adaptif. Transformasi organisasi ini bukan hanya sekadar kata-kata, melainkan merupakan upaya serius untuk menghadapi perubahan, baik dari aspek teknologi, sosial, maupun budaya,” ujar Lindika Suaidi.

Lindika juga menegaskan pentingnya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), pengembangan program yang relevan, serta memperkuat peran DWP dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan pemberdayaan ekonomi. Dalam menghadapi masa depan, DWP bertekad membangun kapasitas perempuan Indonesia, terutama anggota dan keluarga besar ASN, agar semakin berdaya dan berperan aktif dalam berbagai sektor kehidupan.

“Selain itu, DWP juga mendorong peningkatan kualitas keluarga Indonesia, karena keluarga merupakan unit terkecil namun sangat penting dalam menciptakan generasi unggul yang akan membangun bangsa di masa depan,” tutupnya. (ehl/c1/abd)