Pemkab Mesuji Genjot Peran BBI Sebagai Pusat Pembenihan Ikan

Reporter: Ardian Mukti |

Editor: Rizky Panchanov |

Minggu , 31 Mar 2024 - 12:53

Kadis Perikanan Mesuji, Ripriyanto --

pemkab mesuji genjot peran bbi sebagai pusat pembenihan ikan                            mesuji- pemerintah kabupaten (pemkab) mesuji, menjadikan balai benih ikan (bbi) di desa brabasan, kecamatan tanjung raya sebagai pusat pengembangan bibit ikan air tawar untuk memudahkan pembudi daya memperoleh benih unggul, sehingga jumlah produksi perikanan budi daya meningkat.
“balai benih ini menjual benih (ikan) untuk masyarakat dengan kualitas terjamin dan harga kompetitif,” kata kepala dinas perikanan mesuji, ripriyanto, minggu.
selain untuk memudahkan pembudi daya, dan sebagai fasilitas edukasi bagi masyarakat yang menaruh minat untuk menekuni usaha budi daya ikan air tawar.
baca juga:gelapkan uang angsuran nasabah, kepala unit pt pnm cabang kalirejo jadi tersangka
menurutnya uptd balai benih ikan (bbi) mesuji yang berada di desa brabasan, kecamatan tanjung raya menyediakan benih ikan air tawar.
harga yang ditawarkan pun cukup beragam, tergantung jenis ikan dan ukuran yang diinginkan, untuk saat ini baru ada empat jenis benih ikan tawar yang tersedia di bbi mesuji.
"ada empat jenis benih ikan yang tersedia diantaranya benih ikan baung, lele, nila dan benih ikan gabus. harga benih ikan patin untuk ukuran 1 - 4 cm per ekornya diharga rp 90 - rp 360," jelas ripriyanto.
baca juga:polres mesuji inspeksi titik rawan di jalan tol 
kemudian untuk benih ikan lele untuk ukuran 2 - 9 cm per ekornya dibanderol rp 80 - rp 250. untuk benih ikan nila dengan ukuran 2 - 5 cm dengan berbagai jenis nya dibanderol rp 80 - rp 150 per ekornya. 
terakhir untuk benih ikan gabus dengan ukuran 2 - 12 cm diharga rp 100 - rp 600 per ekornya.
dijelaskan ripriyanto sejak adanya peraturan bupati (perbub) mesuji nomor 50 tahun 2021 tentang pembentukan dan tata laksana unit pelaksana teknis balai benih ikan pada dinas perikanan kabupaten mesuji.
baca juga:rumah hancur dihajar truk, empat anak yatim piatu terpaksa tinggal di kandang ayam
sehingga saat ini bbi mesuji sudah menjadi uptd, yang pastinya memiliki kewenangan lebih luas. 
"oleh karenanya peran bbi saat ini lebih luas, bukan hanya pengelolaan dan pengembangan benih ikan saja, juga memiliki peran untuk pengelolaan pendapat asli daerah (pad) lewat sektor pembenihan ikan," jelasnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Koran Radar Lampung 1 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan