Orang Tua Pilih Menyekolahkan Anaknya di Al Kutsar, Ini Alasannya!

KONSULTASI: Orang tua siswa saat berkonsultasi tentang cara pendaftaran dan syarat-syarat PPDB ke SMP dan SMA Al Kautsar.-FOTO DOK. AL KAUTSAR -

BANDARLAMPUNG - Para orang tua mendaftarkan anak mereka ke SMP dan SMA Al Kautsar karena sekolah ini dinilai unggul. Baik secara akademik, agama, maupun kegiatan ekstrakurikuler.

Nani, warga BKP, Bandarlampung, mendaftarkan anaknya ke jalur reguler SMP Al Kautsar karena berdasarkan keinginan anaknya sendiri yang saat ini duduk di kelas VI SD Persit.

’’Anaknya mau masuk ke sini. Katanya, SMP-nya lebih bagus, ya akademiknya, agamanya, ekskulnya, bagus semua,” ujar Nani usai mengikuti wawancara orang tua di Sekretariat PPDB Al Kautsar.

BACA JUGA:Masalah Guru dan Siswa, Apakah Semua Dibawa ke Ranah Hukum?

Selain itu, lanjut Nani, lokasi sekolah yang lebih dekat dengan tempat tinggalnya juga menjadi pertimbangan dalam memilih sekolah bagi anaknya.

Nani berharap anaknya bisa lolos tes dan masuk ke SMP Al Kautsar. Untuk persiapan tes tertulis, anaknya mengikuti les di sekolah.

Hal sama diungkapkan leh Neneng, warga Kecamatan Palas, Lampung Selatan, yang mendaftarkan anaknya ke jalur Unggul SMA Al Kautsar. Dia memilih SMA Al Kautsar karena merupakan SMA terbaik di Provinsi Lampung.

“Sepengetahuan saya, SMA paling bagus ya Al Kautsar. Terus, anaknya juga maunya di sini,” ujar Neneng.

BACA JUGA:Rektor: KKN Unila Lebih Menekankan Penanaman Rasa Cinta terhadap Lampung

Menurut Neneng, Al Kautsar memiliki keunggulan secara akademik. Selain terkenal dengan prestasinya, lulusan SMA Al Kautsar juga banyak yang lolos ke perguruan tinggi negeri (PTN).

“Kalau di SMP-nya sekarang, anak saya masuk 3 besar di kelas. Kadang juara 2. Semoga nanti bisa lolos di kelas Unggul. Kalau nanti nggak lolos di kelas Unggul, nyoba daftar di kelas reguler,” tutur Neneng.

Diketahui, pendaftran jalur kelas Unggul dan Plus SMP maupun SMA Al Kautsar ditutup Rabu (31/1). Sementara pendaftaran SMP dan SMA jalur Reguler masih berlangsung hingga 28 Februari 2024. (rls/c1/ful)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan