Pencak Silat Antar Arifya Raih Beasiswa Prestasi di IIB Darmajaya

TERIMA BEASISWA: Arifya Fiqriadi, lulusan SMK/SMTI Bandarlampung, meraih beasiswa prestasi di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya. -FOTO DOK. IIB DARMAJAYA -

BANDARLAMPUNG - Arifya Fiqriadi, lulusan SMK/SMTI Bandarlampung, meraih beasiswa prestasi di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya.  Beasiswa ini diraih Arifya berkat prestasi di dunia pencak silat.

Dengan semangat dan ketekunannya, Arifya meraih berbagai prestasi pencak silat. Di antaranya juara I Kategori Seni Tunggal pada Kejuaraan Pencak Silat Lampung Berjaya 2023 dan meraih medali emas pada Kejuaraan Nasional-Internasional Lampung Berjaya 2022. Berkat prestasi tersebut, Arifya pun mendapatkan beasiswa berprestasi dari Yayasan Alfian Husin untuk melanjutkan studi S-1 Program Studi Sistem Informasi di IIB Darmajaya. 

Setiap langkahnya adalah perjuangan untuk membanggakan orang tua dan menjadi teladan bagi adik-adiknya demi menciptakan masa depan keluarga yang lebih baik. Di balik prestasi gemilang tersebut terdapat proses perjuangan yang harus dilewatinya. Hal ini juga dialami Arifya. 

BACA JUGA:UIN RIL Wujudkan Good University Governance

Anak pertama dari pasangan Nofriadi dan Rita Sahara ini usai bel sekolah berbunyi bergegas untuk pulang agar dapat membantu orang tuanya menjaga toko kelontong di Pasar Panjang, Bandarlampung. Dalam kondisi ekonomi yang terbatas, Arifya berusaha meringankan beban keluarga dengan penuh tanggung jawab. Namun, di tengah kesibukan itu Arifya tetap menyisihkan waktu untuk berlatih pencak silat di Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia.

Terpisah, Wakil Rektor Nonakademik IIB Darmajaya Muprihan Thaib, S.Sos., M.M.  menjelaskan bahwa banyak mahasiswa IIB Darmajaya yang mendapatkan beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) dari pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI. 

’’Selain itu, IIB Darmajaya juga memiliki berbagai program beasiswa dari Yayasan Alfian Husin, termasuk beasiswa prestasi, hafiz Quran, yatim/piatu, dan untuk yang tidak mampu sebagai upaya untuk mencerdaskan generasi masa depan,’’ ungkpa Muprihan. (*)

 

Tag
Share