Sekdis dan Kabid Minta Maaf
KOTABUMI – Belum lama ini, kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Utara jadi sorotan. Sebab, viral aksi karaoke di kantor BPBD Lampura.
Kabid Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Lampura Saloma di ruang kerjanya, Senin (20/11), mengatakan hal itu bukan seperti yang publik bayangkan.
Sebab, dia mengaku saat itu adalah waktu istirahat, sehingga untuk mengisi dengan hiburan semata.
’’Itu juga bukan karaoke atau nyanyi-nyanyi yang dibayangkan orang-orang. Hanya bernyanyi sendiri-sendiri. Jadi bukan seperti dipikirkan orang (karaoke di jam kerja, Red)," tegasnya.
Namun demikian, pihaknya meminta permohonan maaf sebesar-besarnya atas hilaf dan lupa jajaran BPBD. Sebab, meski tak ada persoalan, namun setidaknya telah membuat gaduh di kalangan masyarakat. Khususnya ASN Kabupaten Lampura.
"Bukan semata-mata itu pula, karena keadaan sedang gerimis dan waktunya pulang. Sambil menunggu menghibur diri, dengan bernyanyi dan bercengkrama sesama jajarannya," tambah Sekretaris BPBD, Abrodi Wilson.
Namun, pihaknya berjanji hal demikian tidak terulang lagi. Dan ke depan akan meningkatkan kinerja, khusunya dalam membawa nama daerah lebih baik lagi.
Itu dilakukan dikarenakan memang pada saat itu keadaan cuacanya sedikit mendung dan gerimis,
"Itu cuma inisiatif, untuk mengisi waktu sampai hujan reda. Sebab, sedang hujan, meski tak deras" pungkasnya.
BPBD Lampura, sedang melakukan pengajuan anggaran kepada pemerintah, terkait dengan pemberian tali asih terhadap korban bencana alam.
Bantuan tersebut mulai dari kebakaran sampai angin puting-beliung yang terkadi selama tahun 2023 ini.
Sehingga progam bisa sedikit meringankan beban warga yang tertimpa musibah di sejumlah Kecamatan terkena langsung dampaknya.
Saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan, meski kemarau sedang berjalan namun pekerjaan tetap berjalan.
"Kami mohon masyarakat dapat bersabar. Sebab, meski tidak ada bencana alam tetap kita laksanakan pengajuan kepada pemerintah daerah. Khususnya masalah kejadian bencana, maupun non disini," kata Kabid Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Lampura, Saloma diruang kernya, Senin (20/11).