Akhirnya, Satker PJN Wilayah II Lampung Timbun Jalan yang Berlubang

PESBAR - Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Provinsi Lampung melalui PPK 2.2 melakukan penanganan terhadap kondisi jalan dengan lubang menganga di ruas jalan lintas barat (jalibar), tepatnya di badan jembatan depan kompleks perkantoran Pemkab Pesisir Barat.

Pengawas PPK 2.2 Satker PJN Wilayah II Provinsi Lampung Winarno mengatakan jalan dengan lubang menganga sudah ditangani. ''Perbaikan sementara karena saat ini sudah mulai memasuki arus mudik Lebaran 2024. Ini agar pemudik nyaman saat melintas di jalinbar. Nanti ditangani secara permanen,'' katanya.

Jika tidak dilakukan penanganan secara permanen, kata Winarno, dikhawatirkan kerusakan di lokasi akan meluas dan semakin parah. ''Rencananya di lokasi tersebut akan diaspal. Saat ini hanya dilakukan penanganan sementara dengan penimbunan jalan berlubang menggunakan pasir dan batu (sirtu) serta pemadatan,'' ujarnya.

Satker PJN Wilayah II Provinsi Lampung mengklaim sekarang ini jalinbar di wilayah PPK 2.2 mulai dari perbatasan Tanggamus hingga Kecamatan Pesisir Tengah, Pesbar, sudah bebas lubang.

''Secara keseluruhan untuk kondisi ruas jalinbar di wilayah PPK 2.2 mulai dari perbatasan Tanggamus hingga Kecamatan Pesisir Tengah sudah bebas lubang. Artinya, aman dilalui pemudik,” klaimnya.

Diberitakan sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) memasang water barrier di badan jalan menganga yang ada di ruas jalinbar di Kelurahan Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, tepatnya di badan jembatan depan kompleks perkantoran pemkab, Rabu (3/4). 

Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Dishub Pesbar Ronal Erwanda mengatakan bahwa pemasangan water barrier di lokasi badan jalan jembatan yang berlubang untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas (lakalantas) pada musim arus mudik Lebaran 2024. (yan/rnn/c1)