Data Pendidikan Tinggi yang Akurat Penting

WORKSHOP: FKIP Unila menyelenggarakan workshop yang bertujuan meningkatkan efisiensi sistem administrasi dan manajemen akademik.-FOTO HUMAS UNILA -

BANDARLAMPUNG - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan workshop yang bertujuan meningkatkan efisiensi sistem administrasi dan manajemen akademik. Workshop ini berlangsung di ruang sidang Dekanat FKIP Unila, Senin–Selasa (26–27/8).

 Kegiatan ini fokus pada evaluasi dan revitalisasi pangkalan data pendidikan tinggi (PDDikti). Workshop ini dihadiri tenaga kependidikan dari berbagai program studi di FKIP Unila dan dibuka Dekan FKIP Unila Prof. Dr. Sunyono, M.Si.

Prof. Sunyono menekankan pentingnya pengelolaan data pendidikan tinggi yang akurat dan tepercaya sebagai langkah penting untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Prof. Sunyono berharap melalui sosialisasi ini perguruan tinggi akan lebih memahami dan menerapkan peraturan serta pembaruan terkait PDDikti dan Indikator Kinerja Utama (IKU) 2024 lebih baik.

Prof. Sunyono melanjutkan, PDDikti merupakan sistem yang dikelola Kemendikbudristek. ’’Menyediakan data penting tentang perguruan tinggi, prodi, mahasiswa, dan dosen di seluruh Indonesia. Informasi yang tercakup dalam PDDikti meliputi profil perguruan tinggi, data prodi, jumlah mahasiswa, serta kualifikasi dan jabatan dosen,’’ ungkapnya.

BACA JUGA:Empat Mahasiswa Itera Mengenal Budaya Jepang dan Diajak Riset Arsitektur

Sementara Kasubbid Pengolahan Data PDDikti Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Franova Herdiyanto, S.Kom., M.T.I. sebagai narasumber workshop menjelaskan mengenai aplikasi terbaru untuk Pendataan Program Pendidikan Profesi Guru bagi Guru Tertentu pada PDDikti Tahun Ajaran 2024/2025. “Aplikasi ini dirancang untuk memberikan fitur lebih lengkap dan akurat serta mempermudah proses pelaporan data pendidikan tinggi,” katanya.

Ketua Pelaksana Acara Subkoord Akademik FKIP Unila Amarulloh, M.Kom., M.Pd. menekankan pengelolaan data pendidikan tinggi yang baik adalah kunci bagi perkembangan dunia pendidikan tinggi Indonesia. ’’Dengan workshop ini, FKIP Unila berkomitmen untuk menciptakan kondisi data yang berkualitas dan membantu perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas pelaporan akademik,’’ ungkap Amarulloh.

Kegiatan ini juga diisi dengan forum group discussion (FGD), di mana peserta dari berbagai prodi di FKIP Unila menunjukkan antusiasme dalam membahas dan mencari solusi untuk tantangan dalam pelaporan data akademik. (rls)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan